Pasang Iklan Gratis

Senat Gagalkan Upaya Batasi Aksi Militer Trump ke Iran

 Senat Amerika Serikat (AS) yang dikuasai Partai Republik resmi menolak usulan Partai Demokrat untuk mencegah Presiden Donald Trump menggunakan kekuatan militer terhadap Iran tanpa otorisasi atau persetujuan dari Kongres AS.

Seperti yang dilaporkan Reuters, hasil pemungutan suara di Senat, ada 53 suara menolak dan 47 suara mendukung, terhadap resolusi kekuasaan perang yang wajib melalui persetujuan kongres.

Pengusul utama kebijakan ini, Senator Tim Kaine dari Partai Demokrat, telah lama memperjuangkan pengembalian wewenang menyatakan perang kepada Kongres, yang menurutnya selama ini diambil alih oleh presiden dari kedua partai.

"Jika Anda berpikir bahwa presiden seharusnya meminta persetujuan Kongres—terlepas dari apakah Anda mendukung atau menentang perang dengan Iran—maka Anda akan mendukung Resolusi Bersama Senat 59, Anda akan mendukung Konstitusi yang telah teruji oleh waktu," kata Kaine dalam pidatonya sebelum pemungutan suara, seperti dilansir dari Reuters.

Menurut Kaine, upaya kali ini menegaskan bahwa Konstitusi Amerika Serikat secara tegas memberikan kewenangan menyatakan perang kepada Kongres, bukan kepada presiden.

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump melontarkan kritik yang tajam pada pemimpin tertinggi Iran, Ali Khamenei

Politisi Partai Republik itu bahkan mengancam akan membatalkan rencana pencabutan sanksi ke Iran dan mengancam akan kembali mengebom kembali negara tersebut, jika Teheran tetap kukuh memperkaya uranium hingga ke tingkat yang mengkhawatirkan.

Trump memberikan respons keras usai Khamenei menyatakan bahwa Iran telah “menampar Amerika” dengan meluncurkan serangan terhadap sebuah pangkalan besar milik AS di Qatar sebagai balasan atas serangan udara tersebut. Khamenei juga menegaskan bahwa Iran tidak akan pernah menyerah.

Khamenei mengklaim kemenangan setelah 12 hari perang. Puncak serangan Iran terhadap pangkalan AS terbesar di wilayah tersebut, terletak di Qatar, setelah Washington bergabung dengan serangan Israel. “Republik Islam menampar wajah Amerika. Mereka menyerang salah satu pangkalan penting Amerika di wilayah tersebut,” ujar Khamenei, seperti dikutip dari Reuters

Trump, dalam unggahan di media sosial, menyatakan dirinya telah menyelamatkan nyawa Khamenei. Narasumber yang merupakan pejabat AS mengungkapkan kepada Reuters bahwa pada 15 Juni lalu, Trump memveto rencana Israel untuk membunuh pemimpin tertinggi Iran tersebut.

"Negaranya telah hancur, tiga situs nuklir jahat miliknya DIHANCURKAN, dan saya tahu PERSIS di mana dia bersembunyi, dan saya tidak mengizinkan Israel, maupun Angkatan Bersenjata AS, yang jelas merupakan yang terhebat dan terkuat di dunia menghabisi nyawanya," kata Trump dalam sebuah unggahan di media sosial.

0 Response to "Senat Gagalkan Upaya Batasi Aksi Militer Trump ke Iran"

Posting Komentar