Pelatih Favorit Lionel Messi Bikin Tijjani Reijnders Rela Tinggalkan Klub Kesayangan

 Salah satu pelatih favorit Lionel Messi berhasil membuat Tijjani Reijnders berpaling dari AC Milan.

Tak dapat dimungkiri fakta bahwa nama Tijjani Reijnders semakin besar karena AC Milan.

Pemain keturunan Maluku itu menjalani musim gemilang bersama Rossoneri.

Datang ke San Siro pada 2023, Reijnders mengukir 19 gol dan 9 assist dalam 104 penampilan di semua kompetisi.

Sang gelandang pun dilirik oleh sejumlah klub top Eropa berkat penampilan oke bareng Milan.

Ketika bursa transfer musom panas 2025 dibuka, akhirnya Manchester City berhasil memenangi perburuan Reijnders.

Kedua kubu sepakat untuk bekerjasama dalam waktu lima tahun ke depan.

Mahar sebesar 70 juta euro (Rp 1,3 triliun) membuat Reijnders pindah ke City dan meninggalkan Milan yang merupakan klub kesayangannya.

Namun, uang bukan alasan dia menerima pinangan Manchester Biru.

Salah satu alasan Reijnders pindah ke City adalah karena ingin dilatih Pep Guardiola.

"Itu (Guardiola) juga hal yang besar tentunya," kata si gelandang timnas Belanda seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Dia merupakan pelatih terbaik di dunia, saya ingin sekali mempelajari hal-hal baru dan gaya bermain yang baru."

"Saya sangat menantikannya,” ucap Reijnders.

Bukan perkara mudah bagi Reijnders untuk pergi dari Milan.

Akan tetapi, demi peningkatan karier dan kesempatan dibesut Guardiola, Reijnders harus membuat keputusan.

"Tentu saja, Milan akan selalu ada di hati saya, saya menjalani dua musim yang sangat bagus di sana dan bertemu orang-orang yang sangat baik, tetapi Anda juga harus melihat aspek olahraganya," tutur sosok kelahiran Zwolle itu.

“Saya ingin mencapai beberapa tujuan dalam karier saya dan saya pikir saya dapat mencapainya dengan cepat di sini," pungkas Reijnders.

Guardiola berkolaborasi dengan baik bersama Messi di Barcelona.

Keduanya menghasilkan 14 trofi saat kerja bareng sebagai pelatih dan pemain di Blaugrana selama periode 2008–2012.

Mereka juga membawa Barcelona meraih treble winner musim 2008-2009.

Guardiola coba melanjutkan kesuksesan setelah pindah ke Bayern Muenchen.

Bersama raksasa Jerman, dia menelurkan 7 trofi dalam 3 tahun.

Pindah ke Manchester City, Guardiola kembali menorehkan treble winner pada musim 2022-2023.

Total 18 gelar dipersembahkan Guardiola untuk City sejak 2016 sampai sekarang.